Pengalaman Beronani
Halo, perkenalkan namaku Tedi, keturunan
tionghoa yang berumur 26 tahun dengan tampang biasa-biasa saja. Dalam
ceritaku yang pertama di sini, akan kuceritakan pengalamanku beronani
sendirian karena saya belum pernah senggama dengan cewek walaupun pernah
punya pacar.
*****
Saya mengenal nikmatnya beronani ketika SMP kelas 3, maklumlah karena
pengetahuan saya soal seks terbatas dan saya pun juga tidak menyangka
kalau penis tuh jodohnya dengan vagina. Suatu sore (waktu kelas 3 SMP),
tidak tau kenapa tuh penis saya menjadi tegang, mungkin karena gejolak
masa remaja yang mudah tegang, saya memeluk guling yang bentuknya boneka
cewek (bonekanya adikku) yang lumayan besar. Saya cium-ciumin tuh
boneka sambil menempelkan dengan erat penisku ke guling itu. Entah
kenapa saya menggeser-geserkan guling tersebut dan rasanya enak sekali
tuh di penis.
"Oh.. ahh.. hmm..", desah suaraku sambil membayangkan cewek cakep di kelasku telanjang dan kuciumin.
Posisi penisku tegak tapi mengarah kesamping atas, bukan tertekuk ke
bawah, sehingga jika ditekan ke arah guling rasanya nikmat sekali
(karena penisku tidak disunat, sehingga kulup penis menggeser2 kepala
penis.. AHH.. nikmatnyaa..). Semakin kencang kutekan-tekan guling itu ke
selangkanganku, semakin kencang gesekan kulup penis dengan kepala
penisku, dan pada akhirnya ada suatu sensasi nikmat tiada tara seperti
mau pipis, tapi karena aku takut ngompol, maka kuhentikan aktivitas
tersebut sesaat. Setelah beristirahat sejenak, aku lanjutkan lagi,
kemudian sensasi yg sama kurasakan. Karena tidak kuat menahan nikmatnya,
aku keluarkan saja rasa ingin pipisku itu, "AHH.." crot crot.. crutt..
lemaslah diriku bersimbah keringat sambil memeluk erat-erat guling itu.
Sejak saat itulah, setiap aku beronani, aku selalu mengarahkan penisku
ke samping dan menggunakan guling sebagai sarana untuk mengejar
kenikmatan, dan sejak itu pula, saya suka sekali melihat film-film BF,
gambar-gambar porno. Pengetahuan seksku bertambah setelah tahu ternyata
tidak perlu menggunakan guling, asalkan kepala penisku yang
digesek-gesekkan oleh kulupnya, yaitu dengan menggunakan tangan. Tapi
gesekan antara kulup dan kepala penis, hanya sebatas sampai kepala
penisnya, tidak sampai terlalu terbuka tuh kulup, karena takut perih dan
sakit kalau kulupnya terbuka penuh. Kalau kulup dibuka penuh tuh,
ternyata ada putih-putihnya dan kata orang itulah yang namanya kotoran
mengendap yang harus dibuang. Dan kalau untuk orang yang sudah disunat,
diambil kulupnya, maka putih-putih tersebut tidak akan ada dan tidak
perlu repot-repot membersihkannya tiap beberapa hari sekali.
Pernah suatu sore, penisku tegang mendadak, aku langsung pergi ke kamar
sambil melihat gambar-gambar sexy artis dari kalendar yang digantungkan
di tembok. Kukeluarkan segera penisku yang sudah ereksi penuh, kukocok
secepat-cepatnya karena keadaan diluar kamar ramai. Aku nekat
melakukannya loh, saat sedang asyik-asyiknya mengocok, tiba-tiba aku
mendengar suara kaki mau masuk kamar, kontan aja aku langsung berlari
menuju pintu, dan aku lupa memasukkan penisku yang sedang ereksi dan
belom terpuaskan itu ke dalam celanaku, jadi masih terjuntai bebas.
Untung saja penisku tertutup oleh bajuku yang longgar dan kepanjangan.
Ternyata kakakku yang masuk ke kamar, melihat aku ngos-ngosan, dan
melihat ke arah selangkanganku, ternyata penisku kelihatan jelas
menonjol keluar tapi tertutup oleh bajuku, untung saja dia tidak
bertanya yang aneh-aneh.
Pada saat di SMA, ada guruku yang cantik, tinggi, putih, semampai dan
bodinya bagus, namanya Ibu Linda, guru Fisikaku. Saat pelajarannya, aku
membayangkan dia telanjang bulat, dengan posisi 69, aku menciumi
memeknya dan dia mengoral penisku, wah.. kontan saja penisku TEGANGG..
Celana abu-abu SMAku yang sudah ketat, menjadi lebih sesak lagi dan
celakanya penisku tegang terus, minta dilayani. Entah kenapa aku menjadi
nekat untuk mengeluarkan penisku saat teman-teman semua serius
mendengar penjelasannya. Kubuka retsleting celanaku pelan-pelan sekali
dengan ekspresi wajah tetap serius melihat guruku, walaupun dalam
pikiranku sudah ingin banget ngentotin tuh guru. Kuturunkan celana
dalamku sedikit agar penisku merdeka keluar dari retsleting. Padahal
teman-teman atau guruku bisa saja melihat apa yang kulakukan dibawah
meja karena emang terbuka tempatnya.
Kukocok pelan tapi pasti agar tidak membuat gerakan curiga. Napasku
menjadi berat, tangan kanan mengocok penis, tangan kiri diatas meja.
Aduh nikmatnyaa.. mengocok penis langsung di depan guruku yang cantik
sambil membayangkan ngentotin dia. Wah, tiba-tiba aku mencapai puncak
kenikmatan dan crut crut crott.. keluarlah air maniku yang cukup banyak.
Semburan pertamaku cukup jauh dan celakanya mengenai ujung sepatu
guruku itu. Untung saja dia tidak menyadari, semburan demi semburan air
maniku kuterima dengan tangan kananku, sambil berharap tidak menetes di
lantai. Banyak juga maniku ini, karena dari tadi ereksi terus tapi tidak
kesampaian. Untung saja aku bawa tissue di saku celana kiriku dan aku
lap aja tangan kananku yang penuh dengan mani. Tanganku jadi bau amis
mani tuh. Terkadang saya meminum air maniku sendiri, karena air mani tuh
kadar proteinnya tinggi, bagus sekali untuk kesehatan. Lagipula menurut
ilmu energi cina, air mani adalah saripati laki-laki, makanya banyak
cewek yang suka meminumnya untuk awet muda dan kehalusan kulit.
Saat kuliah, pernah suatu saat aku pergi ke jakarta dengan teman-temanku
cowok, aku naik KA eksekutif malam dan kebetulan di depanku duduklah
cewek lumayan cakep, tapi yang membuat mataku tidak bisa lepas adalah
pakaiannya yang ketat, u can see dan bodinya yang aduhai, tercetak jelas
dibalik bajunya itu, lagipula dia memakai celana jins ketat, tapi cuma
terpotong 20 cm di atas lutut. Kontan saja penisku berdiri sambil
memandang keindahan pahanya yg putih mulus, dengan ditumbuhi bulu-bulu
lembutnya indah. Celanaku jadi sesak nih, dudukku jadi tidak karuan
karena penisku tertekuk ke bawah sehingga tersiksa sekali. Aku cari-cari
kesempatan untuk membenarkan posisi penisku saat aku berpura-pura
membawa surat kabar menutupi pahaku keatas. Penisku kuarahka ke samping,
sehingga bisa ereksi penuh. Tapi tetap saja tersiksa karena ada
pemandangan yang indah di depanku. Dadanya yang membusung, bodinya indah
berbaju ketat, dan pahanya yang sexy terpampang jelas di depanku,
tinggal kupelorotkan celana jins tersebut, maka terkuaklah memeknya yang
sedap.. (dalam pikiranku saat itu).
Waktu sudah malam, udara dalam KA menjadi semakin dingin, karena ACnya
dingin sekali. Orang-orang sekitarku pada tidur dengan jaket, ada juga
yang memakai selimut yang disediakan KA-nya. Aku tidak bisa tidur selama
penisku ereksi, sementara semua orang disekitarku sudah lelap termasuk
cewek sexy didepanku itu. Anehnya, cewek itu tidak kedinginan walaupun
tanpa selimut atau jaket, mungkin sudah biasa pakai AC, pikirku. Mumpung
ada kesempatan, badanku yang ditutupi selimut, kubuka pelan-pelan
celana panjang dan dalamku, bebaslah penisku yang sudah sangat menderita
itu. Langsung kukocok penisku sambil menikmati pemandangan cewek sexy
di depanku, he he he.. membayangkan aku menjilati dan menciumi pahanya
yang mulus, lalu ke atas menuju selangkangannya, kubuka pelan-pelan
celana jinsnya, kuremas-remas payudaranya yang montok. Ah.. ohh.. dalam
hatiku, badanku langsung menjadi hangat karena memang sedang terangsang.
Dan akhirnya badanku bergetar merasakan puncak kenikmatan, dengan
keberanian sedikit, kubuka selimutku, kuarahkan semburan maniku ke cewek
didepanku. Semburan pertama jatuh diantara kedua payudaranya yang
montok, selanjutnya langsung penisku kututupi tissue yang memang sudah
kusiapkan. Kelihatan jelas maniku yang kental diatas bajunya, lumayan
banyaknya, sementara dia tetap tidur. Setelah aku buang saripatiku,
barulah penisku bisa tidur, dan akupun juga tertidur pulas dengan
nikmatnya. Entah apa yang terjadi keesokan harinya, karena cewek
didepanku sudah bangun duluan dan aku masih melihat bekas maniku sedikit
di bajunya itu. Untung dia tidak bereaksi apa-apa dan aku juga berlagak
tidak tau.
Pada saat aku di Semarang, karena cuaca yang panas dan gerah, aku
mengambil inisiatif untuk berenang di Hotel X. Beruntungnya saya,
ternyata disana lumayan ramai, lebih banyak cewek daripada cowoknya,
sexy- sexy lagi, Tante-Tante juga cukup banyak. Wah, asik juga nih,
dalam batinku. Penisku menjadi tegang melihat kesexyan cewek-cewek dan
Tante-Tante yang putih mulus itu. Aku langsung pemanasan sebentar, lalu
ke kamar mandi untuk memakai celana renangku. Berhubung penisku masih
ereksi penuh, kutekuk penisku kearah bawah, karena celana renangku ketat
dan sexy, takutnya terlihat dengan jelas tonjolan penisku ini. Dengan
PD-nya aku berjalan keluar sambil dilihatin para cewek dan Tante, mereka
melihat kearah penisku yang terlihat ereksi walaupun sudah ditekuk
kebawah. Beberapa diantaranya tersenyum penuh arti melihat penisku. Aku
menceburkan diri keair, nikmatnya dikala terik matahari.
Setelah beberapa kali berenang bolak balik, saya istirahat sebentar
sambil melihat-lihat para cewek disekitarku. Sexy dan putih muluss, gila
nih penis, masih tetap ereksi. Timbul ide gilaku untuk bermasturbasi di
dalam air. Aku berpura-pura masuk kedalam air sambil melepaskan penisku
keluar kearah atas, tapi aku masih tetap bercelana dong. Dengan tidak
membuat gerakan membuat curiga, aku mulai mengocok penisku pelan-pelan.
Nikmat juga nih sambil melihat cewek dan Tante yang sexy berpakaian
renang. Wah celaka, ada cewek yang berenang ke arahku, langsung saja aku
menghentikan aktifitasku dan pura-pura melanjutkan renangku ke tepi
seberang, tapi penisku masih terjulur keluar. Ada sensasi nikmat
sekaligus aneh, berenang tapi penisku terjulur bebas keluar. Setelah
sampai tepi, aku kocok lagi penisku. Beberapa Tante sedikit curiga
dengan aktifitasku, karena aku sedikit merem melek menikmati kocokan
penisku, tapi aku cuek saja. Eh, ada cewek, yang juga tionghoa, lagi
yang berenang kearahku, kali ini dia memakai kacamata renang, aku
langsung santai-santai saja, dengan kedua tangan bersandar ke atas,
sementara penisku masih bebas didalam air.
Tentu saja cewek tersebut kaget melihat penisku (aku yakin dia pasti
suka juga ya?), dan dilihat dari gerakan renangnya, dilama-lamain tuh
kepalanya di dalam air. Setelah dia sampai di sampingku, sambil
tersenyum kearahku, dengan cueknya dia membelai penisku lalu melanjutkan
berenang ke seberang.
"Gila, berani juga nih cewek", dalam hatiku.
Anehnya, setelah sadar, di sekitarku beberapa cewek dan Tante sengaja
berenang melintasiku sambil membenamkan kepala mereka lama-lama di air
(pasti mereka menyesal tidak membawa kacamata renang, he he he). Sampai
pada akhirnya, penisku mencapai ereksi penuh, mataku merem dan crot crot
crott. Ternyata hampir semua maniku disedot dan ditelan oleh cewek yang
membelai penisku tadi, gila nikmatnyaa. Setelah itu aku berkenalan sama
cewek tersebut, namanya Leni, lumayan cantik dan mulus tuh. Tangannya
membimbing penisku untuk dimasukin kedalam celana renangku. Kulihat
mimik para cewek dan Tante disekitarku kecewa karena maniku sudah
ditelan oleh si Leni ini. Kapan-kapan akan kuceritakan pengalamanku
dengan Leni di lain kesempatan ya?
Sampai sekarangpun, jika aku masturbasi, selalu dengan melihat film BF
atau gambar-gambar porno yang didapat dari teman-temanku. Dan kebetulan,
aku menemukan situs 17Tahun, aku ambil semua cerita yang menurutku
bagus, sambil membacanya dan membuat khayalan dalam angan-angan, aku
bermasturbasi. Kututup dan kukunci kamarku, aku telanjang bulat, dengan
penis menantang tegak. Kukocok pelan-pelan menikmati cerita seks
dikomputer. Sampai pada akhirnya, penisku seakan-akan mau meledak,
mengeluarkan pejuh sebanyak-banyaknya dan selalu kututup dengan tissue
agar tidak berceceran dan bermuncratan dilantai.
Seperti yang pernah kukatakan diatas, bahwa air mani merupakan saripati
pria yang terutama, kandungan protein dan energinya sangat tinggi,
sehingga sangat bagus untuk kesehatan (terutama untuk cewek-cewek agar
awet muda, energik dan halus kulitnya). Sepanjang pengalamanku, jika
kalian para cowok, akan sakit flu atau apalah, lalu beronani, dijamin
deh besoknya akan terkena sakitnya, karena saripati dan ketahanan tubuh
kalian terbuang. Tapi suatu saat, pernah karena beberapa hari aku tidak
beronani, lalu badanku kena flu dan demam. Sakitnya tidak kunjung
sembuh, lalu kemudian aku nekad beronani, anehnya sembuh. Entah yang
mana yang benar, dicoba saja deh sendiri-sendiri. Terutama cewek-cewek,
kalian harus sering meminum air mani agar sip!
Itulah pengalaman-pengalamanku bermasturbasi, untuk cewek-cewek yang
masih perawan dan ingin menikmati oral seks yang aman tanpa senggama,
hubungi saya, dijamin sama-sama puas. Atau para cewek dan Tante yang
ingin berkenalan, sharing dan ingin juga oral seks, meminum air maniku
sebanyak-banyaknya, hubungi saya via email.
TAMAT